PANDA MOBILE WWF-INDONESIA AJAK GREENERATOR UNTUK LESTARIKAN ALAM
Oleh: Pratama Aditya Haryanto
Panda Mobile kembali melakukan edukasi lingkungan hidup bersama SHARP dalam acara SHARP Greenerator Angkatan II pada Sabtu (25/02) dan Minggu (26/02) yang lalu. Kegiatan yang melibatkan beberapa fasilitator dari WWF-Indonesia, BOS Foundation, Terangi, Terasi, LIPI, dan KRB tersebut berlangsung di kantor LIPI di Pulau Pari, Kepulauan Seribu.
Usai pembagian kamar, para peserta SHARP Greenerator berkumpul di aula untuk berkenalan dengan para fasilitator. Salah satu fasilitator dari Panda Mobile WWF-Indonesia kemudian mencairkan suasana dengan sebuah permainan. Peserta SHARP Greenerator lalu dibagi menjadi beberapa kelompok diskusi. Mereka dijelaskan bahwa visi dari komunitas pelestari lingkungan ini adalah meningkatkan pengetahuan generasi muda mengenai pentingnya pelestarian lingkungan dan konservasi keanekaragaman hayati.
Diskusi dipimpin oleh Idris dari Terangi yang mengajak peserta untuk menjelaskan tentang visi misi per kelompok untuk menjadi garda terdepan Teenagers SHARP Greenerator. Setelah masing-masing kelompok melakukan presentasi, mereka kembali diajak berdiskusi dan melakukan presentasi tentang permasalahan sampah plastik dan styrofoam serta mencari solusi dari permasalahan tersebut. Ketika sesi diskusi berakhir, semua peserta diajak mencari sebuah jargon kampanye. Akhirnya diperoleh kesimpulan untuk memakai jargon “Teenagers Save Nature”.
Para peserta juga mendapatkan kesempatan untuk mengamati kondisi laut di sekitar Pulau Pari melalui kegiatan snorkeling. Sebelum mulai snorkeling, fasilitator dari Terangi menjelaskan tentang cara snorkeling yang baik sehingga tidak merusak terumbu karang yang merupakan habitat dari biota laut.
Malam harinya, tim Panda Mobile mengajak para peserta untuk menonton film tentang lingkungan hidup, yaitu “Quartet at the Crossroad”, “We Are All Connected”, dan video tentang pemasangan alat Guilty Print Device. Sebelumnya, mereka diperkenalkan dulu tentang WWF-Indonesia dan berbagai upaya konservasi yang sudah dilakukan. Sesi tanya jawab seputar pesan dari film yang telah ditonton berlangsung hangat.
Kegiatan SHARP Greenerator hari pertama ditutup dengan coaching clinic yang diisi oleh semua NGO yang menjadi mitra kegiatan tersebut. Pratama Aditya dan Muhammad Azhari Lubis dari Panda Mobile WWF-Indonesia menjelaskan tentang renewable energy dan tentang lingkungan. Mereka juga mengajak para peserta menonton film tentang energi dan perubahan iklim.
Pada hari kedua kegiatan, peserta Greenerator terjun langsung untuk membersihkan pantai di Pulau Pari dari sampah-sampah plastik. Selanjutnya mereka mendapatkan materi dari LIPI dan melihat secara langsung pengolahan rumput laut menjadi selai oleh masyarakat setempat. Para peserta juga turut melakukan penanaman mangrove di pesisir pantai Pulau Pari. Kegiatan selama dua hari tersebut ditutup dengan evaluasi kegiatan serta kesan dan pesan dari peserta.