Dalam rangka menahan laju perubahan iklim dan mempercepat transisi energi yang berkeadilan di sektor industri, pada tanggal 28 Mei 2024, WWF-Indonesia, WRI Indonesia, dan HSBC yang tergabung dalam konsorsium Climate Solutions Partnership (CSP) bekerja sama dalam mengadakan sebuah diskusi kelompok terpumpun (FGD) sebagai bagian dari proses memperkaya kajian pemanfaatan biomassa berkelanjutan untuk sektor industri. Kegiatan ini juga berkolaborasi dengan Direktorat Bioenergi (DEB), Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE), Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Kerja sama ini menghasilkan panduan dan kebijakan publik mengenai penggunaan biomassa sebagai alternatif sumber energi panas bagi industri. Kedua produk ini menjadi penting karena saat ini sektor industri memandang biomassa sebagai solusi kunci, terutama bagi mereka yang masih bergantung pada batu bara untuk energi panas.

Sebagai salah satu langkah yang bertujuan untuk mendukung sektor industri dan pemerintah dalam memenuhi target penurunan emisi melalui pengembangan bisnis rendah karbon, optimalisasi peluang pembiayaan, peningkatan kapasitas pemangku kepentingan yang relevan, serta demonstrasi solusi transisi energi yang efisien, FGD ini melibatkan berbagai pemangku kepentingan dari pemangku kebijakan dan pelaku industri. Pada dasarnya, diskusi ini bertujuan untuk mengidentifikasi tata kelola rantai pasok biomassa, serta menganalisis solusi untuk mengatasi risiko yang dapat timbul.

Dari hasil diskusi multipihak ini, terdapat sejumlah kesimpulan berharga yang dapat dipetik:

1. Peranan data sangat penting dalam lingkup kebutuhan biomassa di sektor industri. Semakin komprehensif data yang tersedia dapat membantu untuk mengetahui dengan tepat kebutuhan biomassa di setiap sektor industri.
2. Perhitungan target pemanfaatan panas di Indonesia yang terintegrasi dapat membantu peningkatan bauran energi terbarukan.
3. Merealisasikan proses tata kelola biomassa berkelanjutan dapat membantu percepatan dekarbonisasi industri pengguna ketel uap.

Diskusi ini diharapkan dapat membantu dan terus mendorong segenap pihak terkait untuk mengembangkan strategi yang efektif dalam memanfaatkan potensi biomassa berkelanjutan, dan mengatasi tantangan yang ada demi tercapainya transisi energi yang berkeadilan, terutama di sektor industri.