WWF-INDONESIA MENDORONG PENGGUNAAN PRODUK SAWIT BERKELANJUTAN DALAM KEHIDUPAN KELUARGA
Pada 2 November 2024 lalu, WWF-Indonesia bersama dengan mitra Keluarga Kita dan Earth Hour Bandung melakukan kegiatan mini Talkshow Main Bersama Bapak dengan tema “Menjaga Bumi untuk si Kecil: Mengapa Produk Berkelanjutan Penting bagi Keluarga?” di Bahagia Kopi, Bandung.
Acara ini bertujuan untuk menghabiskan waktu luang orang tua dengan anaknya, sehingga mampu meningkatkan hubungan erat orang tua dengan anak, juga bertujuan untuk mengenalkan produk sawit berkelanjutan yang ada di pasaran dan dapat dibeli oleh masyarakat untuk digunakan dalam kehidupan keluarga sehari-hari.
Talkshow ditutup dengan Inaugurasi program pendampingan pembuatan Sustainability Action Plan (SAP) yang dilaksanakan oleh WWF-Indonesia bersama Wise Steps Consulting untuk IKM dan industri hotera di wilayah Jakarta – Bandung. Program pendampingan tersebut merupakan langkah awal untuk membentuk komitmen bersama mengimplementasikan bisnis yang berkelanjutan dalam praktik ekonomi sirkuler, dampak sosial, dan lingkungan.
Main Bersama Bapak dan Dongeng tentang Lingkungan
Kegiatan pertama yang dilakukan adalah Main Bersama Bapak, para bapak-bapak bersama dengan anak-anaknya berkumpul dan bermain bersama. Permainan yang disediakan oleh Keluarga Kita salah satunya adalah "Koak-Koak-Gagak". Dalam permainan ini, para ayah dan anaknya diajak bekerja sama membuat origami paruh burung gagak.
Selain bermain bersama orang tua, ada pula dongeng anak-anak tentang lingkungan dengan judul “Menjaga Hutan”. Aktivitas lainnya yang dilakukan yaitu mewarnai gambar hewan seperti penyu laut, badak bercula satu, dan orang utan.
Talk show Pengenalan Program Sawit Berkelanjutan
Pada talk show tersebut, Angga Prathama Putra, selaku Sustainable Commodities Leader, WWF-Indonesia mengatakan bahwa kebun sawit di Indonesia ditemukan di kawasan hutan. Hal ini menyebabkan terganggunya habitat alami dan mengancam satwa endemik Indonesia. Dan tidak menutup kemungkinan di masa depan anak-anak hanya mengenal satwa-satwa seperti Badak Jawa, Harimau Sumatera, Gajah sumatera, dan Gajah Kalimantan hanya melalui foto.
Penggunaan produk kelapa sawit sangat lekat dalam kehidupan sehari-hari. Namun, penggunaan produk kelapa sawit yang sudah berlabel RSPO certified sustainable palm oil atau yang dapat disebut dengan CSPO (certified sustainable palm Oil) belum banyak diketahui oleh masyarakat.
Padahal, produk CSPO sudah banyak tersedia di supermarket atau minimarket di Indonesia seperti produk minyak goreng dan margarin. Dengan penggunaan produk kelapa sawit yang sudah memiliki ekolabel, berarti mendukung pelestarian alam Indonesia.
Salah satu hotel di Bandung yang sudah menerapkan penggunaan produk kelapa sawit berekolabel adalah Hotel HARRIS POP! Festival Citylink. Salah satu hotel di Bandung ini telah berkomitmen untuk menggunakan produk yang berlabel RSPO. Menurut Ismail Fajar selaku Humas Resource Manager Hotel HARRIS POP!, Hotel Harris akan terus berupaya dalam mendukung pelestarian alam Indonesia, salah satunya dengan beralih ke produk ramah lingkungan, yaitu menggunakan minyak sawit berekolabel.
Siska Nirmala, pendiri Toko Nol Sampah, terinspirasi untuk menerapkan zero waste setelah melihat banyak sampah saat mendaki gunung. Toko Nol Sampah merupakan toko yang menjual bumbu masakan organik dan ramah lingkungan tanpa kemasan plastik. Ia percaya bahwa rumah adalah langkah awal untuk menerapkan zero waste yang berdampak positif pada lingkungan. Toko ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang manfaat bumbu organik bagi kesehatan keluarga.
Inagurasi Mitra Dalam Pembuatan Sustainability Action Plan
Pada penghujung acara dilakukan Inagurasi untuk mitra yang sudah melaksanakan pembuatan rencana aksi berkelanjutan yang didampingi oleh WWF-Indonesia bersama dengan Wise Steps Consulting. Pada kesempatan tersebut, WWF-Indonesia menyerahkan certificate of completion assistances bagi para mitra yang sudah menyelesaikan draft SAP kepada Savero Hotel Depok, Hotel Gran Mahakam Jakarta, Mercure Hotel Jakarta Cikini, Mercure Convention Center Ancol Jakarta, Hotel Raffles Jakarta, de Braga by Artotel Bandung, Panganan Wani Roso, Work Coffee Jakarta, GH Universal Hotel Bandung, Keyz Home Made, dan HARRIS & POP! Hotels & Conventions Festival Citylink Bandung.
Selain itu, WWF-Indonesia juga memberikan certificate of apreciation kepada 10 mitra industri yang berkomitmen menggunakan produk kelapa sawit berkelanjutan dalam operasional bisnis sehari-hari antara lain, HARRIS & POP! Hotels & Convention Festival Citylink Bandung, Savero Hotel Depok, Hotel Gran Mahakam Jakarta, Mercure Jakarta Cikini, Raffles Jakarta, GH Universal Hotel Bandung, Mercure Convention Center Ancol Jakarta, Keyz Home Made, Work Coffee Jakarta, dan Panganan Wani Roso.
Rencana SAP tersebut diharapkan menjadi sebuah komitmen dan bentuk tanggung jawab para mitra dan perusahaan terhadap lingkungan untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi generasi berikutnya, untuk bumi yang lebih hijau dan sehat.